INDAH YANG TERPANDANG
JAUH
Oleh : De Shandy
Maka,
Kuucapkan kembali
Apa yang tersembunyi
Dalam sunyi yang berlumut
Denga raut muka yang jenaka
Sambil berkaca pada birunya karpet
Kulihat bayangan diri
Sedang memahami arti kesendirian
Tanpa sedih air mata yag mengalir
; Entah sudah berapa sajak
Yang setia memahami kita
Malam semakin merekah
Sambil meneguk anggur hitam
Aku berharap sesuatu bisa hadir
Menuntaskan dinginnya malam
Yang menyelimuti diri ini
Aku tersandar
Pada pejamnya mata
Yang tidak membawa rasa kantuk
Namun telah memberikan
Bunga-bunga mimpi yang terlerai
Seperti cahaya bulan
Yang malu-malu mengintip
Ingin lebih akrab dipuja
; Tapi jangan terlalu dekat
Sebab indah ini terpandang
jauh
0 comments:
Posting Komentar